EXPRESI.co, MAMUJU – Hari ini personel Polresta Mamuju menggelar pengawalan dan pengamanan aksi unjuk rasa pada 3 kelompok yang berbeda yakni di kantor gubernur Pemprov Sulawesi Barat dua kelompok massa aksi dan satu kelompok Di kantor Kejaksaan Tinggi Sulbar. Senin (18/3/24)
Kapolresta Mamuju Kombes pol Iskandar mengatakan bahwa sebelum pelaksanaan pengamanan dilakukan apel pengecekan dan memberikan petunjuk arahan agar tidak ada petugas membawa senjata api dan tidak mudah terprovokasi dengan adanya ajakan bergesekan massa aksi unras.
Lanjut dikatakan, Bahwa ada 2 kelompok Massa aksi unjuk rasa berorasi di kantor gubernur Sulbar yakni pro dan kontra dengan keberadaan PT. Bonehau Prima Coal di kabupaten mamuju
Personel Polresta mamuju yang melakukan pengamanan mengarahkan kepada massa aksi yang Kontra berorasi di tempat Parkiran pintu keluar Kantor Gubernur Sulbar.
Sementara massa aksi yg pro terhadap keberadaan PT. Bonehau Prima Coal berorasi di pintu masuk Kantor Gubernur Sulbar .
Sedangkan kelompok massa aksi (AMPAS) yang berada di kantor Kajati Sulbar berorasi tentang pembangunan stadion Manakarra yang kontroversi.
Petugas pengamanan selalu bersikap humanis kepada adik – adik mahasiswa dan warga masyarakat yang menggelar aksi unjuk rasa.
Ia menambahkan bahwa pihaknya menerjunkan sebanyak 120 personel yang disiagakan untuk mengawal dan mengamankan jalannya aksi unjuk rasa ini. Tambahnya
Diharapkan dalam pelaksanaan pengamanan aksi unras yang dilakukan oleh 3 kelompok massa berbeda dapat berjalan dalam keadaan lancar, aman dan kondusif. Tutup Kapolresta Mamuju Kombes Pol Iskandar
