EXPRESI.co, BALIKPAPAN – Anggota DPRD Kalimantan Timur, La ode Nasir menunjukkan komitmennya untuk menyelesaikan sejumlah persoalan penting yang masih dihadapi warga Balikpapan. Permasalahan utama yang menjadi sorotan mencakup ketersediaan air bersih, pasokan listrik yang andal, kemacetan lalu lintas, serta keterbatasan fasilitas pendidikan dan kesehatan.

“Saat melakukan reses, saya menerima banyak masukan dari masyarakat Balikpapan. Mereka mengeluhkan sulitnya akses air bersih dan gangguan pasokan listrik yang terus terjadi. Ini adalah tantangan besar bagi kehidupan mereka sehari-hari,” ujarnya, Kamis (14/11/2024).

Kemacetan lalu lintas juga menjadi perhatian serius, terutama dengan meningkatnya aktivitas warga yang menuju dan dari Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurut La ode Nasir, kondisi ini memperburuk kenyamanan dan kelancaran transportasi di wilayah Balikpapan.

“Kemacetan yang terjadi di beberapa titik di Balikpapan semakin menghambat mobilitas warga. Ini jelas berdampak pada produktivitas masyarakat. Masukan ini akan kami bahas dalam rapat gabungan dan paripurna agar dapat segera dicarikan solusinya,” katanya.

Di sisi lain, La ode Nasir menyoroti kebutuhan mendesak di sektor pendidikan dan kesehatan. Ia mencatat, meskipun Balikpapan memiliki peran strategis di Kalimantan Timur, fasilitas kesehatan dan pendidikan di kota ini masih belum mencukupi.

“Ketersediaan rumah sakit yang memadai di Balikpapan masih menjadi masalah. Banyak warga kesulitan mendapatkan layanan kesehatan yang layak. Begitu juga di bidang pendidikan, di mana masih ada kekurangan sekolah di beberapa wilayah,” jelasnya.

Untuk mengatasi tantangan ini, ia mengungkapkan rencana pembangunan 20 unit sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA/SMK) di wilayah Balikpapan Barat, Tengah, Selatan, dan Utara. Rencana tersebut diharapkan dapat meningkatkan akses pendidikan dan mengurangi kesenjangan fasilitas pendidikan.

“Dalam waktu dekat, 20 sekolah baru akan dibangun untuk memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat. Kami akan bekerja sama dengan DPRD Balikpapan untuk memastikan rencana ini berjalan dengan baik,” tutupnya.

Dengan berbagai upaya tersebut, ia berharap permasalahan yang menjadi keluhan warga Balikpapan dapat segera diatasi.

Ia optimis langkah-langkah ini akan membawa perubahan positif bagi kualitas hidup masyarakat. (adv)