EXPRESI.co, Kutai Timur – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Faizal Rachman, mengingatkan pemerintah daerah untuk memberikan perhatian serius pada isu-isu krusial yang berdampak langsung pada kualitas hidup masyarakat, seperti penanganan stunting dan penurunan angka kemiskinan. Menurutnya, kedua isu tersebut harus menjadi prioritas utama dalam program pembangunan daerah.
Dalam keterangannya, Faizal menilai stunting dan kemiskinan sebagai masalah mendesak yang memerlukan langkah-langkah strategis dan berkesinambungan. Ia meminta agar anggaran dan program-program pemerintah lebih difokuskan untuk mengatasi persoalan ini secara efektif.
“Stunting bukan hanya soal kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan generasi muda Kutai Timur. Begitu pula dengan kemiskinan, ini adalah tantangan yang harus kita atasi bersama melalui program-program yang tepat sasaran,” kata Faizal
Faizal menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, organisasi perangkat daerah (OPD), serta pihak swasta dalam menekan angka stunting. Program peningkatan gizi anak, edukasi kepada masyarakat, dan akses layanan kesehatan yang merata harus menjadi fokus utama.
“Saya berharap pemerintah dapat memperluas program penyuluhan dan intervensi gizi bagi keluarga pra-sejahtera. Kerjasama lintas sektor juga sangat dibutuhkan untuk mempercepat penurunan angka stunting di daerah ini,” tambahnya.
Selain itu, Faizal mendorong pemerintah untuk menggulirkan program pengentasan kemiskinan yang lebih inovatif dan menyentuh akar permasalahan, seperti pelatihan keterampilan kerja, pemberdayaan UMKM, serta peningkatan akses pendidikan dan kesehatan.
“Pemerintah harus memastikan bahwa setiap program pemberdayaan benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat, terutama kelompok yang paling rentan,” tegasnya.
Faizal juga berjanji bahwa DPRD Kutim akan terus mengawal dan memastikan alokasi anggaran untuk penanganan stunting dan pengentasan kemiskinan digunakan secara transparan dan tepat guna.
“Kami di DPRD siap mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah daerah yang berfokus pada pengentasan dua masalah utama ini. Ini adalah tanggung jawab kita bersama demi masa depan yang lebih baik bagi Kutai Timur,” pungkasnya.
Masalah stunting dan kemiskinan memang menjadi perhatian nasional, termasuk di Kutai Timur. Pemerintah daerah diharapkan dapat mengambil langkah-langkah yang lebih progresif untuk memastikan kesejahteraan masyarakat meningkat secara signifikan. (ADV)

Tinggalkan Balasan