EXPRESI.co, BONTANG – Anggota DPRD Bontang, Faisal menilai pemerintah lamban dalam merespon bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang dikucurkan oleh pemerintah pusat.
Pasalnya, sampai saat ini pemerintah Kota Bontang belum melaksanakan proses lelang terkait bantuan DAK sebesar 30 Miliar dari pemerintah pusat.
Dikatakan Faisal,”Seolah pemerintah ingin melepaskan anggaran itu, dibuktikan sampai sekarang belum masuk proses tender. Padahal jika sampai 21 Juli proses tender belum dilakukan maka bisa dipastikan anggaran ini akan hangus dan dampaknya tahun depan Bontang tidak akan mendapat bantuan DAK dari pusat lagi,” jelas Faisal saat dihubungi via WhatsApp, Selasa (15/6/2021) Malam.
Politisi partai Nasdem itu juga menuturkan, anggaran 30 M itu akan diperuntukkan untuk pembuatan jembatan ulin di pesisir Selambai dan Loktuan, pembuatan ipal, dan bedah rumah.
Selain itu, kata dia masih banyak pembangunan di Kota Bontang yang membutuhkan bantuan anggaran dari pusat.
“Contohnya, Kotaku untuk Berbas Pantai, pengembangan wisata untuk Bontang Kuala, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Faisal mengungkapkan seharusnya pemerintah dapat memanfaatkan bantuan anggaran dari pemerintah pusat itu. Agar anggaran dari APBD dapat dialokasikan ke pembangunan yang lain.
“Sama saja kesempatan anggaran besar yang diberikan ini tidak disambut,” imbuhnya. (FN)
Editor : Bagoez Ankara
