EXPRESI.co, BONTANG – Suara “Sekali Lagi!” menggema di Bontang Kuala saat Basri Rase, calon Wali Kota Bontang nomor urut satu, bertemu ratusan warga di Jalan Piere Tendean, Batu Sahasa 6. Dalam suasana yang hangat dan penuh antusiasme, Basri memaparkan visi besarnya untuk Kota Bontang.
Ia berjanji akan membawa perubahan signifikan melalui program-program prioritas di bidang pendidikan, infrastruktur, dan penanganan banjir.
Program Bus Gratis untuk Anak Sekolah menjadi salah satu terobosan utama yang diusung Basri. Ia ingin memastikan setiap anak di Bontang mendapatkan akses pendidikan yang mudah dan aman. Program ini akan menjangkau seluruh kelurahan di Bontang, memberikan kesempatan yang sama bagi semua siswa.
“Orang tua tak perlu lagi khawatir soal bagaimana anak mereka pergi ke sekolah. Kami akan menyediakan bus gratis dengan teknologi pemantauan, sehingga orang tua bisa tenang mengetahui keberadaan anak-anak mereka,” jelas Basri.
Di bidang pendidikan, Basri juga menggagas Program Beasiswa Tuntas, sebuah inisiatif yang akan menjamin pendidikan gratis bagi anak-anak Bontang dari jenjang SD hingga perguruan tinggi. Baginya, pendidikan adalah fondasi penting untuk menciptakan generasi yang lebih baik dan memutus rantai kemiskinan.
“Tidak boleh ada anak yang putus sekolah hanya karena keterbatasan biaya. Kami akan pastikan semua anak di Bontang mendapatkan kesempatan yang sama untuk meraih masa depan yang lebih baik,” ungkap Basri.
Selain itu, Basri juga menekankan pentingnya infrastruktur yang kuat, terutama dengan rencananya membangun Jalan Pesisir yang menghubungkan Bontang Kuala dengan Tanjung Limau. Jalan lingkar ini dirancang untuk memperbaiki akses antarwilayah sekaligus menjadi solusi jangka panjang, juga akan dibangun terintegrasi dengan penanganan banjir rob yang sering melanda.
Ia percaya, pembangunan infrastruktur yang baik akan membuka peluang ekonomi baru, terutama di sektor perikanan dan maritim, yang menjadi andalan masyarakat pesisir.
Dengan pendekatan yang konkret dan terarah, Basri Rase berjanji akan membawa Bontang ke arah yang lebih maju dan sejahtera. Visi besar ini, menyatukan pembangunan fisik dan sosial ekonomi.
“Jalan ini tidak hanya akan meningkatkan mobilitas warga, tapi juga melindungi mereka dari dampak banjir yang selama ini menjadi momok,” kata Basri. (*)
