Kawal Rencana Renovasi Terminal, Komisi III Bakal Sambangi Dishub Kaltim

Redaksi

EXPRESI.co, BONTANG – DPRD Bontang menyampaikan aspirasi masyarakat terkait fasilitas Terminal hingga ke provinsi. Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang Abdul Malik, mengungkapkan hal itu mereka sampaikan saat melakukan kunjungan kerja beberapa waktu lalu.

Abdul Malik mengatakan, Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim kala itu menjanjikan akan menata kembali dan membangun beberapa fasilitas di Terminal Bontang.

“Mereka menjanjikan itu saat kami (Komisi III) dan Kelurahan Telihan mewakili pemerintah melakukan kunjungan kerja kesana untuk menyampaikan aspirasi dari masyarakat telihan,” kata Abdul Malik saat kepada awak media, Senin (18/7/2022).

Dia menjelaskan, aspirasi masyarakat terkait penataan dan pembangunan beberapa fasilitas di Terminal Bontang diusulkan dalam Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) tingkat Kelurahan Telihan.

BACA JUGA:  DPRD Bontang Bahas Raperda Pengembangan Wakaf untuk Peningkatan Produktivitas

“Kemudian dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Sekretariat DPRD Bontang bersama dinas terkait, disepakati melakukan kunjungan kerja ke Dishub Provinsi Kaltim,” jelasnya.

Perbaikan beberapa fasilitas di Terminal Bontang menurutnya memang sangat diperlukan, mengingat terminal merupakan pintu gerbang masuk ke Kota dan merupakan cerminan dari Kota Bontang.

“Alhamdulillah Dishub Provinsi menjanjikan perbaikan Terminal Bontang,”terangnya.

Rencana renovasi Terminal Bontang juga telah disampaikan oleh Dinas Perhubungan Kaltim sebelumnya.

Kepala UPTD Terminal Kaltim mengatakan dari perencanaan, terminal akan direnovasi total mulai dari Akses Masuk, Sarana Penunjang, hingga bangunan utama terminal.

Nantinya bangunan utama terminal terdiri dari dua lantai. Ia pun belum bisa menjabarkan mengenai luas bangunan baru. Termasuk dengan konsep bangunan. Kantor bakal terpusat di tengah lahan. Kemudian di lantai dua akan dibuat tempat kuliner. Sehingga calon penumpang bisa menunggu bis di fasilitas tersebut.

BACA JUGA:  Soal Jalan Rusak, Amir Tosina Tagih Komitmen Perusahaan

“Ini baru rencana. Tahun depan mau direhab total. Bangunan akan ditata ulang. Tentunya mengacu kas provinsi,” kata Yuki Subekti

Diketahui, Rencana kebutuhan anggaran untuk pembangunan fisik sekira Rp 17 miliar dan diproyeksikan pembangunan ini akan rampung dalam satu tahun anggaran.

Saat ini proses lelang mencakup studi UKL-UPL pagu anggaran yang digelontorkan sebesar Rp 301 juta. Sebelumnya Pemprov menganggarkan terkait studi analisis dampak lalu lintas. Dengan pagu anggaran Rp 256 juta. Tahun lalu detail engineering design telah disusun dengan alokasi anggaran sebesar Rp 591 juta. (Fn)

Print Friendly, PDF & Email

Also Read

[addtoany]

Tags

Ads - Before Footer