EXPRESI.co – Penelitian terbaru dari Institute for Basic Science (IBS) Korea Selatan memperkenalkan teknologi revolusioner yang disebut Nano-MIND (Magnetogenetic Interface for NeuroDynamics). Teknologi ini memungkinkan manusia kontrol presisi wilayah otak tikus dengan menggunakan medan magnet, yang merupakan terobosan pertama di dunia.
Menurut Direktur IBS, Jinwoo Cheon, Nano-MIND dapat mengendalikan sirkuit saraf di otak tikus dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
“Ini merupakan teknologi pertama dunia yang secara bebas mengontrol wilayah otak tertentu dengan menggunakan medan magnet,” kata Jinwoo Cheon, dikutip dari CNBC Indonesia, Sabtu (3/8/2024).
Dalam pengujian, peneliti mampu meningkatkan nafsu makan tikus hingga 100% dengan mengaktifkan neuron penghambat, sedangkan stimulasi lain dapat mengurangi nafsu makan hingga 50%.
Selain itu, teknologi ini juga telah digunakan untuk memicu perilaku pengasuhan pada tikus betina yang belum pernah melahirkan serta meningkatkan interaksi sosial antara tikus yang belum pernah bertemu.
Cheon berharap teknologi ini dapat memiliki aplikasi luas di masa depan, termasuk dalam memahami fungsi otak, pengembangan jaringan syaraf tiruan, serta terapi untuk gangguan neurologis.
Penelitian ini membuka kemungkinan baru dalam pengobatan dan teknologi interaksi otak-komputer. “Kami berharap bisa digunakan secara luas pada penelitian untuk memahami fungsi otak, jaringan syaraf tiruan canggih, teknologi dua arah (interface otak-komputer) dan pengobatan baru gangguan neurologis,” jelasnya. (*)
