EXPRESI.co, JAKARTA – Ketua DPW Partai Demokrat Kalimantan Timur, Irwan Fecho, resmi ditunjuk sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat untuk periode 2025-2030. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pada Minggu, 23 Maret 2025.
Dalam susunan pengurus baru ini, AHY juga memperkenalkan beberapa perubahan, termasuk penambahan dua badan baru, yakni Badan Saksi Nasional dan Badan Logistik Partai, sehingga total ada sepuluh badan yang mengurusi berbagai bidang dalam partai.
Susunan Pimpinan DPP Partai Demokrat 2025-2030
Pimpinan DPP:
Ketua Umum: Agus Harimurti Yudhoyono
Wakil Ketua Umum: Edhie Baskoro Yudhoyono, Teuku Riefky Harsya, Dody Hanggodo, Benny Kabur Harman, Dede Yusuf Macan Effendi, Vera Febyanthy, dan Letjen TNI (Purn) R. Ediwan Prabowo.
Kesekjenan:
Sekretaris Jenderal: Herman Khaeron
Wakil Sekretaris Jenderal: Afriansyah Noor, Agust Jovan Latuconsina, Jansen Sitindaon, Renanda Bachtar, Jemmy Setiawan, Rezka Oktoberia, Didik Mukrianto, Inggrid Maria Palupi, Imelda Sari, Heri Sebayang, Umar Arsal, dan Syahrial Nasution.
Kebendaharaan:
Bendahara Umum: Irwan Fecho
Wakil Bendahara Umum: Sabam Sinaga, Eka Putra, Oki Isnaini, Lasmi Indrayani, Hendrik Halomoan Sitompul, Tatyana Sutara, Edwin Jannerli, Steven Rumangkang, Abdul Muna, dan Felix Soetanto.
Direktur Eksekutif:
Ketua: Sigit Raditya
Wakil Ketua: Irawan Satrio Leksono, Adi Muqsith Mursalim, Mukhlis YS, dan Afroni Imawan.
Di tingkat Majelis Tinggi Partai (MTP), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali terpilih sebagai Ketua MTP dengan didampingi oleh AHY sebagai Wakil Ketua dan Teuku Riefky Harsya sebagai Sekretaris Jenderal.
Susunan Majelis Tinggi Partai Demokrat 2025-2030
Ketua: Susilo Bambang Yudhoyono
Wakil Ketua: Agus Harimurti Yudhoyono
Sekretaris Jenderal: Teuku Riefky Harsya
Anggota: Edhie Baskoro Yudhoyono, Andi Alfian Mallarangeng, Herman Khaeron, E.E. Mangindaan, Syariefuddin Hasan, Hinca Panjaitan, Nachrowi Ramli, Melani Leimena Suharli, Sarjan Tahir, Mohammad Jafar Hafsah, Indrawati Sukadis, Guntur Sasono, dan Irwan Fecho.
AHY menegaskan bahwa Irwan Fecho mengemban tugas berat sebagai Bendahara Umum, menggantikan mendiang bendahara sebelumnya. Dengan kepemimpinan baru ini, Demokrat menargetkan peningkatan soliditas dan strategi politik yang lebih matang menuju Pemilu 2029. (*)

Tinggalkan Balasan