EXPRESI.co, BONTANG – Untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang tengah mempersiapkan peluncuran program inovatif Integrasi Layanan Kesehatan Primer (ILP) di seluruh wilayah kota.

Program ini dirancang untuk memperkuat layanan kesehatan dari tingkat kelurahan dan dijadwalkan dimulai pada 17 November 2024, bersamaan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional.

Program ILP akan memperluas layanan kesehatan hingga ke Puskesmas Pembantu dan Posyandu di tingkat kelurahan.

“Hari ini, kita rapatkan barisan agar semua pihak punya pemahaman yang sama tentang peran mereka dalam program ini,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang, Bachtiar Mabe.

Menurutnya, pelaksanaan ILP membutuhkan kerja sama lintas sektor, mulai dari RT hingga OPD dan DPR.

Dengan ILP, masyarakat Bontang kini bisa mendapatkan layanan kesehatan dasar lebih dekat, tanpa perlu mengunjungi fasilitas kesehatan di tingkat kecamatan. Program ini adalah upaya untuk memberikan layanan kesehatan yang lebih merata dan mudah diakses.

Untuk memantapkan persiapan, Dinkes menghadirkan narasumber dari Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan.

“Kami berharap agar setiap komponen memahami peran mereka, sehingga implementasi ILP berjalan lancar di lapangan,” tambah Bachtiar.

Dengan mendekatkan akses kesehatan, Kota Bontang berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya dan memperkuat sistem kesehatan hingga ke tingkat akar rumput. (Fn)