EXPRESI.co, BONTANG — Musyawarah Cabang (Muscab) Ke-1 DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kutai Timur-Bontang resmi digelar di Pendopo Rumah Jabatan Walikota Bontang, Rabu (30/10/2024). Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Harry Ponto Waketum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi.

Ketua panitia Muscab, Ngabidin Nurcahyo, menyatakan harapannya bahwa kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kalimantan Timur, khususnya di Bontang dan Kutai Timur.

“Semoga Muscab ini bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.

Ngabidin menyebut, Muscab ini mencerminkan perkembangan Peradi DPC Kutim-Bontang dalam organisasi. Ia berharap ke depan Peradi dapat menjadi wadah yang efektif untuk menjalin kerja sama antar lembaga di wilayah tersebut.

Ketua DPC Peradi Kutim-Bontang, Fely Lung, menambahkan Bontang sebagai kota yang berkembang pesat, menghadapi berbagai tantangan hukum yang memerlukan perhatian serius.

“Supremasi hukum yang kredibel sangat dibutuhkan untuk mengatasi persoalan yang terus meningkat,” jelasnya.

Fely juga menekankan pentingnya eksistensi Peradi yang mandiri, agar masing-masing cabang dapat lebih maksimal dalam menjalankan tugasnya.

Dia bilang, acara ini tidak hanya menjadi ajang pertemuan, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam memperkuat posisi hukum di wilayah Kutim-Bontang. Muscab ini diharapkan dapat membawa angin segar bagi penegakan hukum di Kalimantan Timur.

“Kami sedang berkonsultasi untuk memastikan Bontang dan Kutim dapat berdiri sendiri tahun depan,” ungkapnya. (*)