EXPRESI.co, BONTANG – Tim dayung Indonesia fokus meningkatkan daya tahan fisik jelang tampil di Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli sampai 8 Agustus mendatang.
Dayung lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 di nomor Lightweight double scull putri melalui Mutiara Rahma Putri dan Melani Putri. Keduanya menempati peringkat empat dalam Asia & Oceania Olympic Continental Qualification Regatta di Tokyo awal Juni lalu.
Kepastian lolos Mutiara dan Melani ke Olimpiade dinyatakan oleh federasi dayung dunia lewat surat resmi kepada PODSI. Lewat sisa waktu 44 hari jelang Olimpiade, tim dayung Indonesia terus mempersiapkan diri dan fokus untuk memantapkan kondisi fisik dan mental.
“Setelah pulang dari kualifikasi di Tokyo dan menjalani isolasi, kami langsung kembali fokus latihan, terutama untuk meningkatkan daya tahan. Kedua atlet dayung ini belum berpengalaman tampil di Olimpiade, jadi kami harus mempersiapkan mereka,” kata Edy Suyono, Sekjen Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) melalui rilis resmi yang diterima CNNIndonesia.com dari NOC Indonesia, Rabu (9/6).
Edy mengungkapkan hal itu saat menerima kunjungan Deputi Chef de Mission Tim Indonesia Zainal Asikin dan anggota Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia Indra Gamulya di pemusatan latihan nasional dayung di Pangalengan, Jawa Barat, Selasa (8/6).
Edy juga berterima kasih dan berharap kedatangan perwakilan CdM dan NOC dapat memberi motivasi tambahan bagi para atlet untuk berjuang dan memberikan hasil terbaiknya.
Sementara itu, Mutiara mengungkapkan bahwa ia tidak pernah membayangkan bakal lolos ke Olimpiade Tokyo dan akan berjuang semaksimal mungkin.
“Kami tidak pernah terbayang akan lolos karena masih muda. Selain itu, kami juga tidak ditargetkan untuk lolos. Tapi alhamdulillah berhasil. Target kami akan berusaha sebaik mungkin di Tokyo,” ujar Mutiara.
Di sisi lain, Anggota Komite Eksekutif Indra Gamulya berkesempatan memberi dorongan semangat kepada para atlet, yang tergabung dalam pelatnas Olimpiade dan SEA Games, agar terus berlatih dengan serius dan tidak mudah takabur.
“Bagi kalian yang sudah meraih sukses di usia yang masih muda, jangan cepat berpuas diri. Tetaplah rendah hati dan hormati orang tua serta pelatih kalian karena merekalah yang memberikan dukungan penuh bagi kalian,” ujar Indra. (*)
Editor: Bagoez Ankara
Tinggalkan Balasan