EXPRESI.co, BONTANG Instagram tambahkan fitur live audio ketika pengguna sedang melakukan siaran langsung (live) mirip Clubhouse.
Fitur ini dinilai tidak mengubah Instagram menjadi Clubhouse, tetapi hanya menambahkan fitur yang sekilas mirip dengan platform berbasis audio, Clubhouse.
Tingginya animo jagat maya pada jaringan sosial berbasis ruang audio, membuat Instagram menambahkan kemampuan untuk siaran langsung dengan audio saat menggunakan Instagram live. Sehingga, alih-alih tampil dengan mengaktifkan video, pengguna bisa memilih untuk hanya mengaktifkan audio saja.
Dengan meroketnya pengguna platform audio seperti Clubhouse dan Twitter Spaces, diprediksi fitur ini akan menjadi hal besar berikutnya.
Untuk mengaktifkan fitur baru ini pengguna bisa melihat kontrol baru di bagian bawah panel video kiri atas. Di situ akan ada pilihan untuk mematikan audio atau video mereka ketika sedang live.
Saat kamera dimatikan, layar pengguna Instagram akan kembali ke gambar profil mereka, menurut laporan The Next Web.
Percakapan pengguna kepada audiens akan nampak pada bagian atas feed Stories. Lewat fitur ini, Instagram berargumen pengguna yang sudah punya pengikut di Instagram tak perlu repot mengumpulkan pengikut baru di platform lain.
“Kami ingin mengembangkan produk Live kami dan menawarkan lebih banyak cara bagi komunitas kreator kami untuk mendorong percakapan yang melibatkan satu sama lain dan audiens mereka,” ujar Instagram, seperti dikutip Social Media Today.
Clubhouse sempat mencuri perhatian beberapa waktu lalu lantaran untuk menggunakan aplikasi ini, pengguna mesti mendapat undangan terlebih dulu. Akibat popularitas itu, berbagai layanan media sosial lain lantas buru-buru meniru untuk menghadirkan fitur serupa.
Sederet aplikasi menambahkan fitur ruangan audio layaknya Clubhouse , seperti Twitter dengan Spaces, Facebook yang meluncurkan kamar khusus audio di Facebook Messenger, hingga Reddit dengan fitur Reddit Talk terbarunya. Sekarang media sosial kenamaan Instagram pun ikut-ikutan memiliki platform jaringan sosial audio sendiri.
Dengan makin ketatnya persaingan, Clubhouse disebut tidak bersinar secerah dulu. Sejak Maret 2021 hingga kini penggunaan Clubhouse kian. (*)
Editor : Bagoez Ankara
