EXPRESI.co, Samarinda – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur, Ely Hartati Rasyid, merespon positif pertemuan antara Kedutaan Besar Norwegia dan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, Selasa 7 Maret 2023 lalu. Pasalnya, dalam pertemuan itu, kedua belah pihak membahas kerja sama pembangunan skema perubahan tata kelola kelapa sawit dan perkebunannya.
“Kunjungan dari Duta Besar Norwegia ke Kabupaten Kukar menandakan pasar sawit Kaltim menarik di mata internasional,” katanya, Rabu 15 Maret 2023.
Ely Hartati Rasyid mengatakan, bahan baku kelapa sawit Kaltim masih sangat dibutuhkan oleh sejumlah negara di luar negeri. Makanya, momentum ini didukung penuh Komisi II DPRD Kaltim agar Pemerintah Provinsi Kaltim dan Pemerintah Pusat juga ikut mendukung komoditas tersebut dalam rangka peningkatan produksi.
Ia berharap, komoditas kelapa sawit mampu menghasilkan peningkatan terhadap Pendapatan Asli Daerah juga pendapatan masyarakat yang berprofesi sebagai petani. “Saya melihatnya secara positif, bermanfaat terhadap para petani kelapa sawit yang ada di Kecamatan Tabang dan Kecamatan Kembang Janggut,” ujarnya.
Bagi politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu, jalinan kerja sama tersebut tentunya akan berdampak baik bagi para petani lokal untuk menghasilkan kelapa sawit yang terbaik. “Itu sebabnya, kami juga turut menyambut antusias pertemuan tersebut,” tukasnya. (*/Fn/adv)
