EXPRESI.co, BONTANG – Tim sepak bola Rajawali FC asal Kota Bontang menegaskan bahwa mereka tidak terlantar di Jakarta setelah mengikuti Liga Sentra Indonesia (LSI).
Manajemen tim dengan tegas membantah kabar yang menyebutkan bahwa mereka tidak memiliki dana untuk pulang ke Bontang.
“Terlanter itu konotasinya kami tidak bisa merawat tim, mohon diklarifikasi,” ujar pelatih tim Rajawali FC, Syarifuddin Sail saat penyambutannya di Pendopo, Rujab Wali Kota Bontang, Kamis (4/7/2024).
Ia menjelaskan, Rajawali FC tidak terlantar dan mereka memiliki tempat tinggal yang disediakan oleh salah satu keluarga pemain.
“Kami tidak terlantar dan kami punya tempat tinggal dari salah satu keluarga pemain,”
Sebanyak 28 orang, termasuk peserta dan manajemen Rajawali FC, telah tiba di Kota Bontang.
Menurut Syarif, timnya terpaksa tinggal sementara di Jakarta karena pihak sponsor mengalami musibah keluarga.
“Salah jika dikatakan tidak ada perhatian dari Kota Bontang. Saya sudah komunikasi ke pemerintah Kota Bontang,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa tim saat ini tetap bersemangat meskipun memiliki tanggungan sebesar Rp48.800.000 kepada salah satu agen perjalanan.
Sarif menambahkan, pihaknya sangat membutuhkan bantuan dan memohon maaf sebesar-besarnya jika kondisi ini menimbulkan sedikit ketidakharmonisan.
“Untuk kegiatan di seri selanjutnya, kami sudah mendapatkan slot satu posisi,” tutupnya. (Aji)

Tinggalkan Balasan