EXPRESI.co, BONTANG — Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang berencana gelar bimbingan teknis (Bimtek) bagi pelaku usaha. Bimtek ini digelar guna mensosialisasikan segala hal terkait Nomor Induk Berusaha (NIB).
Penata Perizinan Ahli Muda DPM-PTSP Bontang, Idrus mengatakan, bila tak ada halangan bimtek bakal digelar September 2024 mendatang di Yogyakarta.
Rencananya, bimtek ini mengajak 80 pelaku usaha asal Bontang, yang nilai usahanya di bawah Rp5 miliar. Mereka akan dibawah ke Bandung dalam 2 kloter, masing-masing kloter berjumlah 40-an orang.
“Insha Allah kalau tidak ada halangan, September (2024) kami pelatihan di Jogja,” kata Idrus ketika ditemui di kantornya, Jalan Awang Long, Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara, Senin (22/7/2024) siang.
Idrus menjelaskan, bimtek itu digelar lantaran masih banyak masyarakat tidak paham soal NIB dan pentinya NIB demi perkembangan bisnis mereka. Itulah sebabnya, bimtek ini menyasar pelaku usaha dengan nilai bisnis di bawah Rp5 miliar, atau sebagian besar UMKM.
“Rapat terakhir kan banyak itu masih tidak terlalu paham pentingnya NIB, apalagi pengurusannya melalui digital di OSS-RBA,” bebernya.
Dalam bimtek itu, DPM-PTSP rencana menghadirkan pemateri langsung dari Kementerian Investasi/BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) RI. Nantinya, pelaku usaha akan diajari langsung mengurus NIB melalui OSS-RBA, diedukasi soal pentingnya memiliki NIB, dan pentingnya rutin melaporkan perkembangan usaha terkini ke pemerintah.
“Kami mendorong supaya pemilik usaha ini bisa mandiri,” tegas Idrus. (Adv)
Tinggalkan Balasan