Program TMMD 112 Resmi Dibuka, Dandim Bontang Optimis Pembangunan Turap Sungai Selesai Dalam 30 Hari

Redaksi

EXPRESI.co, BONTANG – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 112 resmi dibuka, Rabu (15/9/2021). Program ini serentak dilaksakan oleh 50 kodim seluruh Indonesia.

Komandan Kodim 0908 Bontang Letkol Adha Choirul Huda mengatakan program TMMD di Kota Bontang memiliki beberapa sasaran kegiatan, diantaranya pembangunan fisik berupa turap sungai sepanjang 138 meter di RT 27, Kelurahan Api-Api, kecamatan Bontang Utara, kota bontang.

Walikota Bontang Basri Rase Tinjau Lokasi Pembangunan Turap TMMD Kodim

Sementara kegiatan non fisik berupa sosialisasi dan penyuluhan serta pemberian bantuan untuk pembangunan rumah ibadah.

“Dengan dibukanya TMMD ini, otomatis seluruh proses kegiatan sudah mulai berjalan,” katanya.

Program TMMD memiliki batas waktu hingga tiga puluh hari kedepan atau berakhir pada 14 Oktober mendatang. Untuk itu, Dandim mengaku harus berpacu dengan waktu agar semua kegiatan sasaran dapat terealisasi dengan baik dan tepat waktu.

BACA JUGA:  Jadwal Imsakiyah Kota Bontang dan Sekitarnya

Namun, Komandan Satuan Tugas (Dansatgas TMMD) Bontang itu tetap yakin jika semua kegiatan dapat terealisasi. Beberapa persiapan juga telah dirinya lakukan, seperti lebih dulu mempersiapkan bahan untuk pembangunan fisik dalam Pra TMMD, seperti fabrikasi besi.

Termasuk tambahan bantuan personil dari Satuan Tugas Bawah Komando Operasi ( Satgas BKO) dari Yonif 511/Awang Long, Yonkav 13/SL, dan Yonzipur 13/SL.

“Kita harus optimis semua kegiatan rampung tepat waktu,” ucapnya.

Sementara Wali Kota Bontang Basri Rase yang menjadi inspektur upacara dalam acara pembukaan TMMD 112, menyampaikan jika program ini sangat membantu kinerja pemerintah.

BACA JUGA:  Tarif Cek Saldo ATM Link Berpeluang Diundur

Salah satunya pembangunan turap sungai yang dia anggap selaras dengan visinya dalam penanganan banjir.

“Pembangunan turap sangat membantu untuk penanganan banjir,” katanya.

Basri juga menyampaikan, jika kegiatan ini merupakan program terpadu antara TNI dengan pemerintah daerah untuk percepatan pembangunan daerah.

Melalu program TMMD ini, dia berharap kekompakan dan sinergitas antara TNI dan masyarakat juga terjalin. Menurutnya, jika semua unsur bahu-membahu dan bergotong royong, kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik hingga selesai.

“Saya harap kekompakan, sinergitas antar TNI dan masyarakat tetap terjalin meskipun kegiatan telah selesai nantinya,” ungkap Basri. (FN)

Editor : Bagoez Ankara

Print Friendly, PDF & Email

Also Read

[addtoany]

Tags

Ads - Before Footer