EXPRESI.co, BONTANG – Memasuki tahapan Pilkada Kota Bontang 2024, partai politik sudah mulai membuka pendaftaran bursa bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang. Bahkan, ada satu balon yang mengambil formulir pendaftaran ke lebih dari satu partai yaitu Bahktiar Wakkang.

Pria yang menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Bontang ini mendaftar ke Partai PDI Perjuangan, Demokrat dan Golkar.

Bahktiar Wakkang mendaftar sebagai kandidat bakal calon Wakil Wali Kota lewat tiga partai hari ini, Jumat, (19/4/2024).

Pria yang akrab disapa BW itu menerangkan, proses pendaftaran ini merupakan tahap awal dari kontestasi Pilkada 2024. Sebelum ke PDI Perjuangan, lanjut Anggota DPRD Bontang dua periode itu juga telah mengambil formulir pendaftaran di Partai Demokrat dan Golkar.

“Hari ini selain mengambil formulir di PDIP, kita juga mengembalikan formulir ke Demokrat dan Golkar,” kata BW.

Bahktiar Wakkang saat mengambil formulir di Kantor PDI Perjuangan.

Bendahara PDIP Bontang, Winardi yang menerima BW beserta rombongan mengatakan penjaringan terbuka untuk semua, baik kader maupun di luar kader. Bahktiar Wakkang merupakan orang pertama yang mendaftar ke partai yang berlambang banteng itu.

“Silahkan mendaftar, kami buka seluas-luasnya. BW orang pertama yang mendaftar,” kata Winardi.

Usai mengambil formulir di kantor PDI Perjuangan, BW didampingi istri dan simpatisan kemudian menuju ke Kantor Demokrat Bontang untuk mengembalikan formulir pendaftatan.

“Pengembalian formulir di Demokrat sudah sesuai dengan persyaratan administrasi. Karena ini hari Jumat, mudah-mudahan ini jadi keberkahan bagi kita semua,” ucap BW.

BW menyerahkan formulir pendaftaran ke Demokrat.

Kemudian, di partai Golkar, BW juga menjadi bakal calon Wakil Wali Kota paling awal yang mengembalikan formulir pendaftaran.

Dia katakan, Golkar menjadi salah satu partai yang dipilih sebab memiliki historis yang panjang antara NasDem dan Golkar. Dua partai itu kata dia telah berkoalisi sejak 10 tahun yang lalu di Kota Bontang.

“Berjuang bersama Golkar telah lama, Pilkada 2015 dan 2020 kita berkoalisi. Begitupun di legislatif (DPRD), Golkar dan NasDem satu fraksi,” ujar BW.

Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan Golkar, Muslimin mengatakan Golkar memiliki penilaian tersendiri dalam menentukan Calon Wakil Wali Kota.

Pengembalian formulir di Kantor Golkar.

Dia bilang, salah satu penentu adalah hasil survey. Bahkan, Golkar bakal melakukan survey hingga tiga kali untuk menentukan balon Wakil Wali Kota mendampingi kandidat Wali Kota yang diusung Golkar, yakni antara Neni Moernaeni atau Andi Faizal Sofyan Hasdam.

“Calon Wali Kota sudah ada bunda Neni dan Andi Faiz, untuk wakil kita akan melakukan survei. Dan hari ini pak BW mengembalikan formulir pendaftaran calon Wakil Wali Kota, kalau beruntung pak BW mudah-mudahan memiliki survei yang tinggi nantinya,” tuturnya. (YUB)