EXPRESI.co BONTANG – Proyek pembangunan pabrik soda ash yang rencananya dibangun pada 2026 membawa harapan besar. Khususnya untuk sektor tenaga kerja.

Karel, Analis Kebijakan Ahli Madya DPMPTSP Bontang, menyebut banyak industri bisa tumbuh dari produk ini.

“Ada enam yang kami lihat. Tapi bisa lebih,” ujarnya.

Enam industri tersebut adalah makanan, tekstil, kaca, kosmetik, deterjen, dan farmasi.

Semua menggunakan soda ash sebagai bahan utama. Jika industri ini masuk, lapangan kerja otomatis ikut terbuka.

“Kalau investor masuk, mereka pasti butuh tenaga kerja. Efeknya langsung ke masyarakat,” jelasnya.

Pemerintah juga memastikan kemudahan perizinan. Kawasan industri telah disiapkan.

“Selama sesuai zonasi, perizinan pasti kami bantu percepat,” tambah Karel.

Industri kimia dasar kini jadi fokus pengembangan Bontang. DPMPTSP optimistis, soda ash bisa jadi motor utama pertumbuhan ekonomi lokal. (*Fn)