EXPRESI.co, BONTANG – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) secara resmi menyerahkan kewenangan pengelolaan Pulau Beras Basah dan Segajah kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang. Surat resmi yang dikeluarkan oleh Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, beberapa waktu lalu menandai langkah penting dalam pengembangan potensi pariwisata daerah ini.

Wali Kota Bontang, Basri Rase, dengan tegas meminta agar pengelolaan kedua pulau tersebut segera dibenahi. “Kemarin saya sudah mendapatkan suratnya, bahkan saya juga sudah memerintahkan Dispoparekraf untuk membuatkan MoU dengan Provinsi,” ucapnya pada Rabu (12/6/2024).

Basri Rase menegaskan urgensi dalam peningkatan infrastruktur di kedua pulau tersebut. Dia menginstruksikan kepada Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Dispoparekraf) Kota Bontang untuk segera bertindak cepat mengikuti kebijakan provinsi.

Kepala Dispoparekraf Kota Bontang, Rafidah, menyatakan kesiapannya untuk segera menyusun MoU dengan Provinsi Kaltim guna memulai proses pembenahan. “Kami sudah memiliki perencanaan awal, termasuk standar keamanan yang harus dipenuhi oleh kapal-kapal yang beroperasi di sana,” jelasnya.

Rafidah menambahkan bahwa standar kapal akan disesuaikan dengan ketentuan dari KSOP (Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan) dan akan melibatkan para pelaku usaha lokal untuk memastikan kepatuhan terhadap desain dan kualifikasi khusus untuk transportasi wisata.

Dengan langkah ini, diharapkan Pulau Beras Basah dan Segajah dapat menjadi destinasi wisata yang aman, nyaman, dan menarik bagi pengunjung. Pemkot Bontang optimis bahwa pengelolaan yang baik akan mengangkat potensi pariwisata lokal dan memberikan kontribusi positif bagi ekonomi daerah. (Adv)