EXPRESI.co, BONTANG – Ratusan warga yang tergabung dalam Forum Santan Bersatu (FSB) menggelar aksi protes di gerbang PT Indominco Mandiri, Santan.

Demonstrasi diwarnai dengan aksi teatrikal yang dilakukan para demonstran, nasi yang telah terkontaminasi debu batu bara diserahkan kepada perwakilan perusahaan yang hafir menemui massa.

Dalam aksi yang diwarnai dengan alat-alat rumah tangga yang kotor akibat debu batu bara, perwakilan perempuan dari Desa Santan, Novita, mencurahkan apa yang dialami oleh masyarakat.

Ia menceritakan, debu batu bara dari PT Indominco Mandiri telah mengotori rumah mereka, debu tebal di rumah warga akibat batu bara sangat mengganggu. Warga membeli sapu hingga empat kali lebih sebulanubtuj bersihkan debu.

“Nasi yang kami masak, sayur, dan segala yang kami konsumsi dipenuhi debu batu bara. Anak-anak kami sering sesak napas, dan laut kami yang dulu banyak ikan sekarang tercemar,” ungkap Novita penuh emosi.

Sebagai simbol protes, Novita dan warga lainnya menyerahkan nasi dan sayuran yang terkontaminasi kepada perwakilan PT Indominco Mandiri, Hasto.

Mereka berharap aksi ini dapat menggugah perusahaan untuk memahami dampak serius yang dirasakan oleh masyarakat.

Hasto menerima nasi yang diserahkan dan berjanji untuk mencatat dan menyampaikan tuntutan masyarakat kepada manajemen perusahaan. Ia juga mengajak para demonstran untuk berdiskusi mencari solusi bersama.

“Kami siap berdiskusi dan kami mengundang semua perwakilan untuk duduk bersama di dalam ruangan,” ujar Hasto.

Masyarakat Santan melalui FSB mengajukan lima tuntutan utama:

  1. Menghentikan pembuangan limbah batu bara ke laut sekitar Desa Santan Ilir.
  2. Mengembalikan dan memulihkan ekosistem laut di pesisir Desa Santan Ilir.
  3. Menghentikan pencemaran udara di sekitar Desa Santan Tengah dan Ilir akibat aktivitas conveyor batu bara.
  4. Meminta PT Indominco Mandiri bertanggung jawab atas dampak pencemaran lingkungan di Desa Santan Tengah dan Santan Ilir.
  5. Memberikan ganti rugi kepada masyarakat yang terdampak pencemaran lingkungan. (YUB)