EXPRESI.co, SAMARINDA — Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) melaksanakan uji coba taksi terbang di Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur, pada Senin (29/7/2024).
Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohamed Ali Berawi, mengungkapkan bahwa uji coba ini menunjukkan hasil yang memuaskan.
Berawi menjelaskan, taksi terbang yang diuji coba berhasil terbang selama 10 menit dengan ketinggian 50 meter dan mencapai kecepatan 50 kilometer per jam.
“Uji coba ini merupakan langkah awal menuju pengembangan transportasi udara perkotaan yang efisien dan ramah lingkungan,” kata Berawi.
Ia menambahkan, uji coba ini tidak hanya menunjukkan kemajuan teknologi, tetapi juga mencerminkan komitmen Otorita IKN dalam memajukan transportasi masa depan di Indonesia. “Kami bertekad untuk mengembangkan teknologi ini dan menciptakan ekosistem inovasi terbuka,” jelas Berawi.
Otorita IKN telah menjalin kerjasama dengan berbagai mitra strategis, termasuk Hyundai Motors Company, untuk pengembangan prototipe taksi terbang.
“Kami berharap uji coba ini akan memicu pengembangan industri penerbangan sipil di Indonesia,” ungkap Berawi.
Berawi optimis bahwa dalam lima tahun ke depan, taksi terbang akan siap beroperasi secara komersial. “Kami akan terus meneliti dan mengembangkan teknologi ini serta bekerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah untuk menyusun regulasi yang mendukung,” tegasnya.
IKN juga fokus pada pengembangan sumber daya manusia dan mendukung start-up lokal di bidang teknologi transportasi udara. “Kami ingin menjadikan IKN sebagai pusat inovasi dan pengembangan teknologi di Indonesia,” tutup Berawi. (*)
