EXPRESI.co, BONTANG – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Bontang, Amriadi memberikan alasan, kenapa dirinya tidak memberikan tugas kepada calon kepala daerah yang mendaftar di Demokrat.
Dimana sebelumnya, ada Agus Haris, Sigit Alfian, Sutomo Jabir dan Basri Rase mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon kepala daerah di Demokrat. Namun hanya Basri Rase diberikan surat tugas.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) itu mengatakan pihaknya memilih Basri Rase karena beberapa pertimbangan. Dia menjelaskan masing-masing calon yang mendaftar belum menunjukkan hasil survei. Apakah ada yang diatas 20 persen atau tidak.
“Sutomo, Sigit Alfian dan Agus Haris surveinya di bawah 20, sementara Basri Rase dan Najirah di atas 20,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu (5/6/2024).
Hasil survei ini kata dia dari internal Demokrat, dengan begitu hasil yang memuaskan Basri Rase dan Najirah, tapi Basri Rase yang diberikan surat tugas dari DPP Demokrat.
“Kami tidak memberikan surat tugas ke Najirah karena tidak mendaftar di Demokrat seadainya dia mendaftar pasti internal kami beri dua surat tugas,” ucapnya.
Alasan lain lanjut dia memilih Basri Rase adalah figur yang memiliki elektabilitas yang tinggi. Sementara yang lain seperti Sutomo Jabir, Agus Haris dan Sigit Alfian memiliki survei di bawah 20 persen.
“Basri Rase kan petahana, incumbent dan surveinya jauh di atas semua para calon lain. Apalagi syarat beri surat tugas oleh Demokrat di atas 20 persen,” tutupnya. (YUB)
