EXPRESI.co,BONTANG – Badan Narkotika Nasional (BNN) wilayah Bontang bakal mengusulkan ke Pemerintah Kota (Pemkot) untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Pelabuhan Loktuan.

Rencana pembentukan Satgas P4GN merupakan respon BNN Bontang mengingat sektor ekonomi kota Taman diperkirakan akan mengalami lonjakan pesat.

Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Bontang, Miraza Achmaddilah mengatakan ada instruksi Wali Kota meminta pihaknya mempersiapkan pelabuhan Loktuan yang dicanangkan sebagai akses sentral perekonomian.

“Jadi saya yakin bakal banyak aktivitas kapal di pelabuhan, bahkan kapal asing nantinya,” ungkapnya kemarin.

Dia menuturkan satgas yang dibentuk perlu membuat aturan terpisah yang berbeda antara kapal dalam dan luar negeri.

Miraza mengatakan pengawasan CCTV tidak cukup mengenali pengedaran narkoba.

Menurutnya Satgas perlu membentuk petugas di titik pos strategis yang berkordinasi dengan operator pelabuhan saat melakukan pengawasan efektif pada setiap penumpang kapal.

“Bahkan ada X-Rey yang tidak bisa mendeteksi barangnya,” ucap Miraza.

Kata Miraza, ada beragam cara yang dilakukan pengedar untuk meloloskan barang narkotika melalui jalur pelabuhan.

Dia menuturkan ada pengedar yang biasanya bakal membuang barang terlarang itu ke laut kemudian akan diambil oleh kapal-kapal kecil.

Miraza menilai perlunya Satgas melakukan tes urin ke setiap personil kapal baik dalam maupun luar negeri. Selain itu, Satgas disarankannya melakukan patroli rutin

Kepala BNN Bontang, Lulyana Ramdani juga menyetujui adanya patroli rutin tersebut dalam satu bulan sekali.

“Minimal ada lah dilihat yang pakai seragam, biasanya pengedar bakal paranoid,” imbuhnya. (Labib)