EXPRESI.co, BONTANG — Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang bersama DPRD Bontang sudah 3 kali rapat dengan sejumlah perusahaan untuk bahas nasib dunia sepak bola.
Ketua DPRD Kota Bontang, yang kini menjabat sebagai Ketua Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam, mengaku sampai saat ini belum bisa dipastikan klub yang akan diakuisisi. Intinya, masih samar-samar.
“Kalau nanti tahun ini tidak ada klub yang bisa diakuisisi juga, kita bingung uangnya diapakan,” ungkapnya, Kamis 23 Oktober 2025.
Politisi yang kerap disapa Andi Faiz itu mengaku bahwa diperlukan waktu yang cukup untuk mempersiapkan semuanya. Di samping itu kompetisi liga 3 akan dimulai sebentar lagi: November.
Jangan sampai, sambung dia, saat akuisisi berhasil, justru pemain yang belum siap berkompetisi menjadikan klub yang baru dibentuk terdegradasi.
“Ini harus menjadi pertimbangan juga sebagai bentuk yang perlu kita pertanggungjawaban ke masyarakat,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Andi Faiz mengakui sedang melakukan komunikasi dengan salah satu klub di Jakarta yang rencana diakuisisi.
Diketahui, PSDS Deli Serdang yang digadang-gadang menjadi target akuisisi Pemkot Bontang menghadapi penolakan dari suporter daerahnya.
“Ini memang agak sensitif kalau sebut nama klub (dari Jakarta) karena kan itu gengsi daerah ya,” ucap Andi Faiz.
Dia menuturkan rapat ketiga kali ini telah menghasilkan terbangunnya komitmen Pemkot bersama perusahaan untuk membentuk tim sepak bola liga 3.
Menurutnya, sekalipun belum bisa terlaksana tahun ini lantaran persiapan yang belum maksimal, paling tidak komitmen ini menjadi pegangan untuk direalisasikan tahun depan.
“Kita simpan komitmen itu untuk kita realisasikan di tahun depan,” imbuhnya. (Labib)

Tinggalkan Balasan