Keberanian Seorang Wanita dan Kerjasama Warga, Mengungkap Aksi Pengejaran Pelaku Pencurian di Bone

Redaksi

Tersangka dan barang bukti yang diamankan polisi. (Ist)

EXPRESI.co, BONE – Di tengah perjalanan pulang dari pasar, N (21) melihat sesuatu yang tak diduganya. Di pinggir jalan Poros Dusun Kampuno, seorang pria yang wajahnya tak asing sedang duduk sambil merokok. Seketika, ingatannya terbang ke peristiwa sepekan lalu—pria itu adalah Firman (37), sosok yang nyaris mencuri dari rumahnya.

Kali ini, N tak membiarkan kesempatan lewat begitu saja. Dengan keberanian yang jarang terlihat, ia memutuskan untuk bertindak.

Kisah ini dimulai pada Minggu, 8 September 2024, ketika N mendapati Firman keluar dari rumahnya di Dusun Kampuno. Meski aksi pencurian itu tak sempat terlaksana, wajah Firman terpatri dalam ingatan N. Hari itu, ia memilih diam, tetapi rasa waspada tak pernah surut. Satu minggu berselang, saat N melihat Firman lagi, nalurinya seketika bergerak.

Sambil menahan diri untuk tidak langsung bertindak, N pulang lebih dulu untuk menyimpan barang dagangannya. Tapi di dalam dirinya, ada keyakinan yang kuat—ini adalah kesempatan untuk menuntaskan kejadian yang sempat menggantung seminggu lalu.

BACA JUGA:  Hari Anak Nasional, Kapolda dan Ketua PD Bhayangkari Sulbar Turut Ucapkan Selamat

Tanpa ragu, ia menghubungi R, seorang teman yang tinggal di dekat lokasi, yang juga pernah menjadi korban percobaan pencurian. R dengan cepat membantu memantau keberadaan Firman dari jauh.

Namun, tak cukup hanya dengan diam mengawasi. N memutuskan untuk melakukan sesuatu yang lebih berani. Ia mengajak warga sekitar untuk bergabung dalam aksi pengejaran. Sambil berjalan cepat, ia memberi tahu setiap orang yang ditemui bahwa pria itu adalah pelaku pencurian.

Dengan sigap, warga merespons. Mereka satu per satu bergabung dalam pengejaran, menciptakan situasi yang semakin mendesak bagi Firman.

Firman yang menyadari dirinya diikuti, panik. Ia mempercepat laju sepeda motornya dalam upaya melarikan diri. Namun, takdir berkata lain. Di tengah pelariannya, Firman kehilangan kendali dan jatuh dari sepeda motor. Warga yang sudah mengepungnya segera mengamankan pelaku, tanpa memberinya kesempatan untuk kabur lagi.

BACA JUGA:  Reses di Kantor Kadin, Irfan Menyerap Aspirasi Pengusaha Lokal

Kapolsek Barebbo, IPTU Dodie Ramaputra, dalam keterangannya menjelaskan bahwa pelaku sempat mengalami luka di bagian bawah bibir dan jidat akibat kecelakaan tersebut. Ia segera dilarikan ke RS Pancaitana Watampone untuk mendapatkan perawatan medis.

Polisi yang tiba di lokasi pun berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata tajam, uang tunai, dan perhiasan emas yang diduga hasil dari aksinya.

Kisah N bukan hanya tentang keberanian pribadi, tetapi juga tentang kekuatan komunitas. Dalam situasi yang mungkin menakutkan bagi banyak orang, ia tidak hanya berdiam diri. N melibatkan orang-orang di sekitarnya, menunjukkan bahwa dalam menghadapi kejahatan, solidaritas masyarakat adalah senjata yang paling ampuh. Berkat aksi cepatnya, Firman kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.

Ini adalah kisah tentang seorang wanita yang berani, sebuah komunitas yang bersatu, dan bagaimana kejahatan tak selalu menang ketika masyarakat berdiri bersama.(*)

Print Friendly, PDF & Email

Also Read

[addtoany]

Tags

Ads - Before Footer