EXPRESI.co – Per 1 Agustus 2024, sejumlah harga bahan bakar minyak (BBM) naik. BBM nonsubsidi mengalami kenaikan signifikan.

Badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia kompak melakukan penyesuaian harga produk BBM-nya di SPBU per 1 Agustus 2024. Diantara yang menaikkan harga adalah Shell Indonesia, BP-AKR, terkecuali SPBU PT Pertamina (Persero).

Sebagai contoh, Shell yang menaikkan harga jual beberapa produk BBM-nya, seperti Shell Super per 1 Agustus 2024 ini dibanderol menjadi Rp 14.520 per liter dari sebelumnya Rp 13.810 per liter.

Shell Indonesia mengumumkan kenaikan harga untuk produk BBM-nya:

Shell Super: Rp 14.520 per liter, naik dari Rp 13.810
Shell V-Power: Rp 15.370 per liter, sebelumnya Rp 14.700
Shell V-Power Diesel: Rp 15.810 per liter, meningkat dari Rp 15.329
BP-AKR juga melakukan penyesuaian harga, dengan perubahan sebagai berikut:

BP 92: Rp 13.850 per liter, naik dari Rp 13.400
BP Ultimate: Rp 15.370 per liter, sebelumnya Rp 14.700

Sementara itu, PT Pertamina (Persero) tetap mempertahankan harga BBM-nya pada awal Agustus 2024. Daftar harga BBM di SPBU Pertamina di DKI Jakarta adalah sebagai berikut:

Solar Subsidi: Rp 6.800 per liter
Pertalite: Rp 10.000 per liter
Pertamax: Rp 12.950 per liter
Pertamax Green 95: Rp 13.900 per liter
Pertamax Turbo: Rp 14.400 per liter
Dexlite: Rp 14.550 per liter
Pertamina Dex: Rp 15.100 per liter

Daftar harga BBM di SPBU lain adalah:

Shell:

Shell Super (RON 92): Rp 14.520 per liter
Shell V-Power (RON 95): Rp 15.370 per liter
Shell V-Power Diesel: Rp 15.810 per liter
Shell Diesel Extra: Rp 15.480 per liter (hanya di Jawa Timur)
Shell V-Power Nitro: Rp 15.600 per liter (kecuali di Jawa Timur)

BP-AKR:

BP Ultimate: Rp 15.370 per liter
BP 92: Rp 13.850 per liter
BP Diesel: Rp 15.480 per liter (hanya di Jawa Timur)
BP Ultimate Diesel: Rp 15.810 per liter (hanya di Jawa Timur)

Vivo:

Revvo 90: Rp 12.900 per liter
Revvo 92: Rp 14.320 per liter
Revvo 95: Rp 15.150 per liter

Kenaikan harga ini tentu memengaruhi pengeluaran konsumen, terutama bagi pengguna BBM non subsidi.