EXPRESI.co, BONTANG – Kapal KM Karya Indah terbakar pada pukul 7.00 WIT, tepatnya 5 mil dari arah Timur Laut dari Pulau Limafatola, Sabtu, (29/5/20021).
Diketahui KM Karya Indah melakukan perjalanan dari Pelabuhan Ternate menuju Pelabuhan Sanana. Namun, di tengah perjalanan kapal tiba-tiba mengalami insiden kebakaran.
Tim reaksi cepat atau Quick Response Team (QRT) dari Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui KSOP Kelas II Ternate dan UPP Sanana serta unsur SAR terkait mengevakuasi para penumpang kapal KM Karya Indah yang terbakar di Perairan Pulau Limafatola,
“Kapal Terbakar,” ujar seorang dalam kapal KM Karya Indah.
“Berenang pelan-pelan. Berenang pelan-pelan kemari,” kata perekam kepada penumpang yang sedang dievakuasi.
Dalam tayangan terlihat kapal terbakar dan mengeluarkan asap hitam. Nampak beberapa penumpang sudah di evakuasi menggunakan kapal karet. Ada juga penumpang yang telah mengenakan pelambung dan sedang terombang ambing.
“30 mil dari pelabuhan Sannana, jatuh di perairan Lifmatola. Informasi sementara kami akan cek dulu, tapi informasi dari wa adalah korslet arus pendek dari kapal mesin mera. Informasi sementara, tapi kami akan minta informasi setelah di lapangan komandan,” ujar salah seorang pria dalam video terlihat sedang berkomunikasi dengan atasannya.
Dalam video terlihat kapal KNP.592 mulai meninggalkan pelabuhan. Dilanjutkan tayangan di atas kapal itu, sedang membelah ombak menuju lokasi terbakarnya kapal. Dalam video terlihat jelas kapal KM Karya Indah sudah hangus terbakar. Dan mengeluarkan asap hitam.
Tim penyelamat yang tiba ke lokasi, membantu penumpang untuk pindah dari kapal feri kecil ke kapal evakuasi. Lanjut scene kapal evakuasi berlayar didampingi kapal feri kecil.
Terlihat ibu-ibu yang menangis setelah turun dari kapal. Bahkan ada yang harus dipapah dan digendong oleh petugas disana. Sejumlah korban juga melakukan pengecekan kesehatan kepada petugas gabungan.
Badan SAR Nasional (Basarnas) Ternate kembali melaporkan perkembangan terbaru terkait jumlah korban yang berada di kapal KM Karya Indah yang mengalami kebakaran di Perairan Lifamatola, Kabupaten Kepulaun Sula, Ternate.
Kepala Basarnas Ternate M. Arafah menyampaikan, pihaknya telah mendapatkan laporan terbaru terkait jumlah korban kapal KM Karya Indah dari posko timsar gabungan di Pelabuhan Sanana. Data ini telah dimutakhirkan pada pukul 19.25 WIT.
“Jumlah korban dari kapal KN Karya Indah berjumlah 275 orang,” kata Arafah, mengutip iNewsMaluku.id Minggu (30/5/2021).
Dia memastikan dari jumlah tersebut, 274 di antaranya telah dievakuasi timsar dalam keadaan selamat. Adapun rinciannya; korban berjenis kelin laki-laki sebanyak 128 orang, perempuan 97 orang, anak-anak 35 orang, anak buah kapal (ABK) sebanyak 14 orang.
“Dan satu orang masih dalam pencarian atas nama Deki Hidayat laki-laki umur 43 tahun,” katanya
Kepala KSOP Kelas II Ternate, Affan Tabona mengungkapkan saat ini proses evakuasi terhadap 14 Anak Buah Kapal (ABK) dan 181 penumpang kapal telah selesai dilakukan dan seluruhnya dalam kondisi selamat.
“Belum diketahui penyebab terbakarnya kapal tersebut, kami fokus terhadap proses evakuasi para penumpang dan awak kapal,” kata dia. (FN)
Editor: Bagoez Ankara
