EXPRESI.co, BONTANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang menggelar debat publik perdana bagi para calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada Minggu, 10 November 2024.

Debat ini menjadi kesempatan bagi kandidat untuk memaparkan visi dan misi mereka dalam menghadapi tantangan yang dihadapi Kota Bontang.

Untuk memastikan kualitas debat, KPU Bontang telah menunjuk tim perumus dan panelis berkompeten dari berbagai latar belakang.

Tim perumus yang bertugas menyusun tema dan pertanyaan dipimpin oleh Murjani Zuhri, dengan anggota Ulfa Jamilatu Farida, Saparuddin, Awang Muhammad Jumri Syafi’i, dan Wesley Liano Hutasoi. Mereka bertanggung jawab menyusun materi debat yang tajam dan relevan untuk menguji kesiapan para kandidat.

Sementara itu, tim panelis terdiri dari tokoh-tokoh terkemuka, termasuk Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Ghozali; Guru Besar Fisip Universitas Mulawarman, Aji Rayna Kusuma; Shafa, akademisi dari UINSI Sultan Aji Muhammad Idris; Erni Wahyuni, Komisioner Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Timur; dan Muhammad Mudhar, Guru Besar FH Universitas Mulawarman. Kehadiran panelis yang memiliki reputasi dan pengalaman ini diharapkan menjadikan debat semakin menarik dan substansial.

Debat ini menjadi sorotan utama masyarakat, karena publik menantikan bagaimana kandidat akan merespons berbagai isu dengan pemikiran dan solusi yang mereka tawarkan untuk masa depan Kota Bontang. (Aj)