EXPRESI.co, BONTANG – Kanker Serviks atau kanker leher rahim umumnya diidap oleh perempuan yang aktif melakukan hubungan seksual.

Selain ditemukan pada orang yang memiliki suami, pada beberapa kasus kanker serviks juga ditemukan pada perempuan yang belum memiliki suami.

Ditinjau dari sisi klinis, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang melalui Ketua Tim Kerja (Katimja) Penyakit Tidak Menular, Andriana Ratna Ningrum mengatakan perempuan yang aktif melakukan hubungan seksual baik yang telah menikah atau belum merupakan subjek yang mesti mendapat pemeriksaan secara rutin.

Sayangnya subjek yang belum menikah, kata Andriana, cenderung lebih sulit untuk dilakukan skrining lebih awal.

Terdapat beberapa faktor sulitnya skrining dilakukan, yang pertama karena akan melahirkan stigma masyarakat yang bisa memberi penilaian negatif.

“Pasti ada yang seperti itu, mau memeriksakan dirinya tapi takut untuk dijudge di awal. Kalau kita dapat yang begitu biasanya kita arahkan ke KIA dan akan teredukasi secara personal,” ujar dia, saat ditemui di BPU Gunung Elai, Sabtu (21/7/2024).

“Nah setelah itu baru kita lakukan pemeriksaan lanjutan, jadi memang awalnya kita harus membangun kepercayaan terlebih dahulu. Mereka harus terbuka demi kebaikan mereka sendiri,” tambah dia.

Meski begitu Andriana menyebut, hal ini merupakan kasus yang jarang terjadi, “Sedikit aja kasusnya, tapi kita terus melakukan sosialisasi biar perempuan yang baik sudah menikah atau belum namun aktif dalan hubungan itu untuk memeriksakan diri,” tandasnya. (Adv)