EXPRESI.co, BONTANG – Pemerintah Kota Bontang menunjukkan keseriusannya untuk menjadikan Bontang sebagai kota pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf). Hal itu ditunjukan dengan mengundang sejumlah elemen masyarakat untuk berdialog, mulai dari para pelaku ekonomi kreatif, pelaku usaha wisata, hingga tokoh adat.
Acara tersebut digelar di Pendopo Wali Kota, Jalan Awang Long, Bontang Utara, Jumat 13 Agustus 2021.
Wali Kota Bontang Basri Rase didampingi Wakil Wali Kota Najirah membuka sekaligus memimpin kegiatan yang digagas oleh Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata ini.
Dikatakan Wali Kota Basri, guna mewujudkan hal ini, kedepan pemerintah harus menyiapkan lebih banyak tempat wisata yang bisa di kunjungi. Selain itu, juga memperbanyak event serta kelembagaan yang bergerak dibidang pariwisata.
Orang nomor satu di Kota Taman ini juga menyebut akan menjalin kerja sama dengan daerah lain yang menjadi tempat pariwisata saat ini.
“Destinasi wisata kita harus perbanyak, terus event-event kita perbanyak dan kelembagaan di bidang pariwisata juga harus diperbanyak. Selanjutnya kita bekerja sama dengan daerah-daerah lain,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dispopar Kota Bontang, Bambang Cipto Mulyono menerangkan, dengan melibatkan sejumlah pihak dalam acara ini, ia berharap adanya masukan berdasarkan pengalaman para pelaku usaha wisata dan ekokraf, sehingga dapat menyempurnakan rencana pariwisata Bontang kedepan.
“Pesertanya dari mitra-mitra pariwisata, seperti kelompok-kelompok pariwisata, dan pelaku usaha ekonomi kreatif. Kita ingin dialog ini sebagai dasar agar arah kebijakan kita nanti sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat,” jelasnya. (FN)
Editor : Bagoes Ankara
