EXPRESI.co, BONTANG – Menjelang Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang melalui Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3 ) bakal melakukan pendataan dan pemeriksaan sapi lokal.

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan DPK3 Bontang, Jois Ratna Andi Lolo mengatakan pekan depan bakal melakukan pemeriksaan kesehatan hewan untuk kurban.

“Kami minggu depan sudah mulai melakukan pendataan dan periksaan sapi lokal dengan kisaran 200 sapi lokal,” katanya saat ditemui di ruangannya, Rabu (22/5/2024).

Dikatakan Ratna, pihaknya sudah melakukan pengecekkan dan pengambilan 9 sampel darah.

Selain sapi lokal, sapi yang dipasok dari luar daerah juga akan dilakukan pemeriksaan.

“Sekarang ini sementara dilakukan pengecekan dan pengambilan 9 sampel darah. Dan mulai minggu depan kami akan melakukan penandaan bagi sapi-sapi kurban yang masuk,” bebernya.

Dia mengatakan, jelang Idul Adha tahun ini, pemerintah memutuskan untuk tidak mengambil sapi dari pulau Jawa, sebab penyebaran Lumpy Skin Disease (LSD) penyakit sapi tersebar di pulau Jawa.

“Pasokan sapi hanya dari Sulawesi, NTB dan NTT dengan target pasukannya sekitar 1200 sapi,” sebutnya.

“Kami tidak mengambil sapi dari Jawa karna untuk mewaspadai penyakit LSD yakni penyakit bintik-bintik pada kulit sapi. Kalau dari Sulawesi, NTT dan NTB masih aman dari penyakit LSD,” tegasnya. (YUB)