EXPRESI.co, BONTANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang menyiapkan pemasangan jaringan gas (jargas gratis) bagi masyarakat. Program ini mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat dan direncanakan akan terealisasi pada tahun 2025.
Menurut catatan, sebanyak 11.240 Kepala Keluarga (KK) di Bontang akan menjadi penerima manfaat dari pemasangan jargas gratis ini. Proyek ini diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp70 miliar.
Mochamad Arif Rochman, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (PSDA) Setkot Bontang mengatakan, rencana ini mendapat respon positif dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Bahkan, Pemkot Bontang sudah menggelar rapat dengan ESDM untuk membahas langkah selanjutnya. “Kami baru selesai rapat dengan ESDM. Nanti saya akan lapor ke Wali Kota,” kata Arif Rochman, Senin (2/9/2024).
Arif menambahkan, beberapa minggu ke depan Pemkot Bontang akan melaksanakan sosialisasi terkait program ini. Acara sosialisasi akan digelar pada Kamis, 19 September 2024, di Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Bontang, Jalan Awang Long, Bontang Baru.
Kementerian ESDM juga akan melakukan analisis kelayakan proyek atau Feasibility Study (FS) untuk menilai apakah proyek ini layak dilanjutkan. Dalam pelaksanaannya, Kementerian ESDM akan bekerjasama dengan tim ahli dari Universitas Indonesia (UI).
Studi kelayakan ini penting untuk memastikan bahwa proyek jargas gratis ini bisa dijalankan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Bontang
“Pada tanggal 19 nanti, Kementerian ESDM dan Universitas Indonesia akan datang ke Bontang untuk melakukan Feasibility Study,” ujar Arif Rochman. (*)
