EXPRESI.co, BONTANG — Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang memiliki sejumlah inovasi guna mendorong kepuasan publik. Salah satunya inovasi tersebut ialah Pola PTSP.
Pojok Layanan PTSP atau biasa disingkat Pola PTSP adalah layanan yang diluncurkan DPM-PTSP Bontang sejak beberapa tahun lalu. Layanan ini dibuka di 7 kelurahan di Bontang meliputi Kelurahan Kelurahan Guntung, Bontang Lestari, Berebas Tengah, berbas pantai, Lok Tuan, Kanaan, dan Telihan.
Kepala DPM-PTSP Bontang, Muhammad Aspiannur melalui Penata Perizinan Ahli Muda, Idrus menjelaskan, layanan yang dibuka di Pola PTSP hanya untuk pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB). Ini dilakukan masih banyak pelaku usaha, terutama UMKM, tidak paham cara mengurus sendiri NIB di laman OSS-RBA.
“Jadi ini hanya untuk mengurus NIB. Kalau tidak bisa di OSS atau terlalu jauh ke MPP, bisa ke kelurahan masing-masing,” kata Idrus ketika disambangi di kantornya belum lama ini.
Idrus menjelaskan, warga yang ingin mengurus NIB tapi tidak paham melalui OSS-RBA bisa ke kelurahan terdekat. Nanti, staf di kelurahan akan membantu membantu buat NIB, selama seluruh persyaratan sudah dipenuhi pemohon.
“Staf di kelurahan sudah pernah dilatih caranya (buat NIB), nanti mereka bisa bantu. Beberapa perangkat dari kami (DPM-PTSP) juga sudah ditempatkan di kelurahan dalam rangka mendukung layanan ini,” sebutnya.
Keberadaan layanan ini diharapkan semakin memudahkan dan mendekatkan layanan DPM-PTSP ke masyarakat, khususnya yang ingin mengurus NIB. Idrus bilang, masih sangat banyak warga tak paham urus NIB secara mandiri. Baik itu karena tidak memahami teknologi terkini, atau sekadar karena tidak mau ribet saja.
Banyaknya warga tak paham soal NIB ini juga terlihat ketika DPM-PTSP gelar rapat di kantor mereka belum lama ini. Kegagalan pelaku usaha memahami soal NIB sebagian besar karena gagap teknologi. Ini bisa dipahami sebab banyak pelaku usaha sudah cukup berumur.
“Kesulitan warga terkait NIB ini coba kami carikan solusinya. Semoga Pola PTSP ini bisa cukup merespon kebutuhan warga,” tandasnya. (Adv)
