EXPRESI.co, BONTANG – Wali Kota Bontang Basri Rase terus menyiapkan diri untuk maju kembali dalam Pemilihan Kepala Daerah (Piljada) Kota Bontang 2024. Basri Rase telah mendaftar ke dalam penjaringan yang dilakukan sejumlah partai politik.
Selain partainya, PKB, Basri Rase mendaftar di partai lain, diantaranya Nasdem dan PDI Perjuangan.
Pada Selasa (7/5/2024, Basri Rase diwakili jajaran pengurus DPC PKB Bontang mengembalikan mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon wali kota ke partai Nasdem.
Salah satu pengurus DPC PKB Bontang, Jasman Japar mengatakan, pendaftaran Basri di partai Nasdem disambut baik oleh tim penjaringan. Dia berharap Nasdem berkoalisi PKB untuk memenangkan kembali Basri Rase.
“Kalau sudah pengembalian, pasti berharap supaya kedepannya PKB dan Nasdem bersama-sama dalam sukses Pilkada 2024,” katanya, Rabu (8/5/2024).
Sebagai Ketua DPC PKB Bontang, Basri Rase yakin mendapat mandat partai untuk diusung kembali dalam Pilkada November mendatang.
Selain itu, pengalamannya sebagai mantan anggota DPRD Bontang dua periode, serta Wakil Wali Kota Bontang periode 2016-2021, dan Wali Kota Bontang 2021 hingga sekarang disebut menjadi tolak ukur partai untuk mengusungnya.
Di Kota Bontang, Basri juga berhasil menjadikan PKB sebagai partai yang diperhitungkan, Pemilu 2019 Basri mempu membawa PKB maraih 3 kursi DPRD Bontang dari nol kursi, dan menduduki pucuk pimpinan, Wakil Ketua DPRD.
Pemilu 2024, Basri mempertahankan kursi Wakil Ketua DPRD usai meraih 4 kursi, bertambah satu kursi dari Pemilu 2019.
“Saya kan ketua DPC PKB, pasti lah saya dapat rekomendasi, tapi sekarang belum, kan Pilkada masih lama,” katanya usai membuka peluncuran tahapan Pilkada yang diadakan KPU.
Sementara Muhammad Sahib, ketua tim penjaringan Nasdem mengatakan semua nama calon kepala daerah yang sudah mengembalikan formulir di Nasdem akan ditetapkan dalam pleno tim penjaringan Nasdem, kemudian akan dikirim ke pengurus DPW dan DPP untuk saring dan ditetapkan.
“Berkas yang kami terima akan kami kirim ke DPW Nasdem Kaltim dan DPP Nasdem. Jika nanti ada perintah maka Nasdem akan melakukan survei,” ujarnya. (YUB)
