EXPRESI.co, BONTANG – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial E (52) di Jl Denpasar, Kelurahan Gunung Telihan, Bontang Barat, Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), meninggal dunia usai gantung diri, Sabtu (2/3/2024) sekira pukul 07.15 WITA.
Dari keterangan polisi, diduga aksi bunuh diri itu dipicu oleh keinginan buah hati yang tidak bisa dipenuhi.
“Dimungkinkan faktor depresi atau stres akibat tekanan dari anak korban yang meminta dibelikan mobil dengan cara kredit,” ungkap Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Bontang, IPTU Hari Supranoto melalui pesan WhatsApp, Sabtu (2/3/2024).
Lanjut, beberapa waktu sebelum korban ditemukan, Sudirman (59) yang juga merupakan suami korban berpamitan untuk membeli sarapan.
“Pamit kepada korban yang sedang merokok di belakang rumah untuk beli Nasi kuning dan lontong sayur di daerah Lang-lang,” jelasnya.
Sepulangnya saksi dari berbelanja, sekira pukul 07.40 WITA, korban tidak menjawab panggilan dari suaminya itu.
Setelah mengecek seisi rumah, Sudirman lantas melihat tali tambang di atas pintu kamar depan.
“Kemudian saksi mendorong pintu depan dan didapati korban sudah dalam keadaan meninggal dengan posisi tergantung,” kata IPTU Hari.
Saksi dibantu oleh sang anak berusaha menurunkan korban dari ikatan tali tersebut, nahas korban sudah dipastikan tidak tertolong lagi.
“Saat ini korban ditangani oleh tim identifikasi Sat Reskrim Polres Bontang,” singkatnya. (YUB)
