Basri Rase Siapkan Solusi Sementara untuk Masalah Parkir di Pelabuhan Loktuan

Redaksi

Basri rase tanggapi masalah parkir pelabuhan Loktuan
Pelabuhan Loktuan, Bontang. (Fn/dok.Expresi)

EXPRESI.co, BONTANGWali Kota Bontang, Basri Rase, menanggapi desakan Anggota Komisi III DPRD Bontang, Faisal, mengenai masalah parkir di Pelabuhan Loktuan yang terus berlarut-larut tanpa solusi. Faisal mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk segera menyediakan lahan parkir khusus bagi pengunjung pelabuhan tersebut, mengingat kondisi parkir yang tidak ideal saat ini bercampur dengan pengunjung Masjid Terapung Darul Irsyad Al Muhajirin Selambai.

Basri Rase menjelaskan bahwa pemerintah menghadapi kendala karena peraturan yang melarang pembebasan lahan di atas kawasan pasang surut. “Pemerintah tidak bisa membebaskan lahan di atas lahan pasang surut. Nanti akan kami carikan alternatif lain untuk itu,” terangnya.

Meski demikian, Basri memastikan bahwa pemerintah akan mencari solusi sementara yang efektif untuk mengatasi masalah parkir di Pelabuhan Loktuan.

Basri menyadari bahwa situasi ini membutuhkan perhatian khusus dan solusi yang tepat agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari warga dan pengunjung. Hingga kini, dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan, belum ada rencana induk yang mencakup pembangunan lahan parkir khusus di pelabuhan tersebut.

BACA JUGA:  Hebat! Indeks Profesionalitas ASN Pemkot Bontang Terbaik di Kalimantan

Namun, Basri menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya mencari jalan keluar terbaik untuk mengatasi persoalan ini.

Desakan ini datang setelah Faisal menyuarakan keprihatinannya mengenai masalah parkir di Pelabuhan Loktuan yang menyebabkan kemacetan dan mengganggu kenyamanan pengunjung.

Faisal menekankan bahwa masalah ini telah menjadi isu mendesak mengingat tingginya jumlah pengunjung baik ke pelabuhan maupun ke masjid terapung yang terkenal tersebut.

“Saya sudah lama menyuarakan masalah ini. Tolonglah Pemerintah Kota Bontang dapat membangunkan lahan parkir pelabuhan,” ungkap Faisal dengan penuh harap.

Ia menambahkan bahwa setiap kali pengunjung hendak berkunjung ke masjid, mereka harus menghadapi antrean parkir yang sangat panjang, yang tidak hanya mengganggu kenyamanan pengunjung, tetapi juga menyebabkan kemacetan lalu lintas di area sekitar.

BACA JUGA:  Dinkes Bontang Gelar Refreshing Pemantauan Pertumbuhan bagi Kader Posyandu, Sasar Data Berkualitas

“Apalagi kita kalau mau ke sana susah karena antrean panjang. Jadi saya mohonlah pemerintah buatkan sendiri lahan parkir pelabuhan. Jadi tidak tercampur antara pengunjung masjid dan pelabuhan. Supaya lebih nyaman,” tambahnya.

Faisal berharap agar Pemerintah Kota Bontang segera mengambil langkah konkret untuk menangani masalah ini, mengingat dampaknya yang cukup signifikan terhadap kelancaran lalu lintas dan kenyamanan warga. “Kalau bisa lahan yang kosong saat ini bisalah segera ditimbun jadi tempat parkir,” tandasnya.

Dengan tanggapan dari Wali Kota Basri, masyarakat Bontang berharap akan segera ada solusi efektif yang dapat mengatasi masalah parkir di Pelabuhan Loktuan. Solusi ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengunjung dan kenyamanan warga yang beraktivitas di sekitar pelabuhan dan masjid terapung. (Adv)

Print Friendly, PDF & Email

Also Read

[addtoany]

Tags

Ads - Before Footer