EXPRESI.co – Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Kalimantan Timur mendapat kesempatan belajar ke luar negeri.
Kesempatan itu diberikan oleh Pemerintah Inggris melalui program beasiswa Chevening. Hal itu disampaikan oleh Kedutaan Besar Inggris di Jakarta saat melakukan sosialisasi beasiswa chevening secara virtual beberapa waktu lalu.
Scholarship Alumni Coordinator British Embassy Jakarta, Rowena Rompas mengatakan, pihaknya memberikan kuota khusus untuk calon pelamar beasiswa dari wilayah Kalimantan, Nusa Tenggara, dan Bali.
Termasuk dari kalangan ASN yang ingin melanjutkan study magister di kampus-kampus terbaik yang ada di Inggris Raya.
Chevening merupakan program beasiswa yang dibiayai oleh Pemerintah Inggris melalui Foreign Commonwealth and Development Office (FCDO) dan organisasi mitra. Beasiswa ini dikhususkan pada program pendidikan magister selama satu tahun di seluruh kampus di UK pilihan pelamar.
“Chevening mengcover semua biaya sekolah dan biaya hidup. Seperti biaya study, biaya hidup selama satu tahun, menanggung tiket pulang-pergi Indonesia – Inggris, asuransi kesehatan, dan additional fee untuk kegiatan-kegiatan kampus yang diikuti,” jelas Rowena Rompas saat memberikan sosialisasi dalam Scholarship Talks: Chevening Opportunity to Kalimantan, Nusa Tenggara, and Bali melalui zoom meeting, Kamis (6/10/2022).
Ia juga menjelaskan beberapa keunggulan Chevening dibandingkan dengan program beasiswa lain. Di antaranya seperti tidak adanya limitasi atau batas usia dan batas berapa kali melamar.
Selain itu, program Chevening juga membebaskan syarat tes kemampuan bahasa inggris seperti TOEFL dan IELTS. Para calon pelamar akan mengurus syarat TOEFL dan IELTS itu saat melamar di kampus masing-masing.
“Syarat utama bagi pendaftar beasiswa Chevening ini, harus S1. Karena program ini kan untuk beasiswa melanjutkan S2,” lanjut Rowena Rompas dikutio darinkaman Kominfo Kaltim.
Di Indonesia, alumni beasiswa Chevening merupakan orang-orang berpengaruh di bidangnya. Slaah satunya, sutradara Riri Risa di bidang perfilman.
Program beasiswa inintelah dibuka sejak tahun 1983 dan memiliki lebih dari 50 ribu alumni di 176 negara di dunia.
Pendaftaran beasiswa Chevening untuk periode tahun 2022/2023 ini dibuka sejak 2 Agustus hingga 1 November 2022. Dilanjutkan dengan tahapan interview pada Februari 2023, dan pengumuman pada Juni 2023. Proses pendaftaran dan persyaratan lengkap dapat diakses melalui https://www.chevening.org/.
Sementata, salah satu alumni beasiswa Chevening asal Kaltim, Dona Novita mengatakan, alasannya memilih Chevening adalah karena banyak kampus terkemuka dunia dengan system pendidikan terbaik yang ada di Inggris.
Dona merupakan alumni Chevening dengan program studi Master of Public Health (MPH) di Universitas Sheffield pada tahun 2017. Saat ini, ia bekerja sebagai dokter gigi, praktisi kesehatan masyarakat, dan pengajar di salah satu kampus negeri di Samarinda.
“Saya juga merupakan seorang ASN. Jadi saat itu saya harus mengurus izin belajar saat menerima beasiswa ini,” ujarnya.
Ia pun berpesan kepada para ASN di Kaltim untuk dapat pro aktif mencari beasiswa baik dalam dan luar negeri untuk melanjutkan pendidikan. Agar kualitas ASN Kaltim bisa semakin baik, terlebih demi menyongsong pemindahan Ibu Kota Negara (IKN). (ADV/Diskominfo Kaltim)
